Infodesaku-PasangKayu-Awalnya sekolah SDN Petunggu Memiliki Siswa kurang lebih 70 siswa dan 40 siswa
diantaranya belajar di Sekolah induk dan kelas jauh memiliki siswa sebanyak 30
Peserta Didik. Sebelum Terjadinya Pergantian Kepala Dinas Pendidikan dari
Pejabat Lama Drs.Asdinop ke Pejabat Baru Muh Yunus Alsam. SDN Petunggu sudah
dijanjikan Akan mendapatkan bangunan baru Namun setelah pejabat baru menduduki
jabatan kepala dinas maka perubahan sistem pun terjadi.
Master plant
Dinas pendidikan pun berubah, Terlebih sekolah penerima DAK tahun 2013 banyak
diantaranya masih dalam kondisi tingkat kerusakan 10% hingga 20% dan sekolah
yang mengalami tingkat kerusakan 50% tidak diperhatikan. Terlebih dengan adanya
temuan bahwa ada anak yang putus sekolah Kepala Dinas pendidikan, Kebudayaan,
Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Mamuju Utara terkesan Tutup mata.
Padahal
Pemerintah Pusat Memproritaskan sekolah terpencil untuk mendapatkan pelayanan
pendidikan yang baik namun Hal ini tidak menjadi perhatian khusus oleh Dinas
Pendidikan Kabupaten Mamuju Utara. Terlebih adanya Larangan kepala Dinas
Pendidikan Bagi Guru yang akan mengajar di saluraya hal ini disampaikan kepada
kepala sekolah SDN Petunggu sehingga Kepala sekolah tidak memberikan izin pada
gurunya untuk mengajar padahal Guru tersebut tidak pernah merasa keberatan
untuk mengajar disaluraya yang berjarak 7 Kilo meter dari sekolah induk.
30 siswa
yang kategori Miskin ini Belajar dikolong rumah yang kondisi belajar
mengajarnya sangat memprihatinkan Namun Masyarakat di saluraya ini (Suku
Binggi) sangat mengharapkan Anak Anak mereka bisa bersekolah. Karena Adanya
berita di siarkan di televisi sehingga Kepala Dinas pendidikan Memarahi kepala
sekolah SDN petunggu dan Melarang gurunya untuk mengajar disekolah Kelas jauh
saluwira Karena dinilai melanggar aturan, katanya.....???
Akhirnya sedah
2 Minggu anak anak saluraya ini tidak bersekolah, Kadis Pendidikan Kabupaten
Mamuju Utara terkesan Tutup Mata. Mungkin Karena Masyarakat di Saluraya ini
Adalah Orang Orang Miskin sehingga tidak pantas mendapatkan pelayanan
pendidikan.
Karena
Berita ini sudah berkembang Akhirnya Wakil Bupati Mamuju Utara Memanggil
Sekertaris Dinas Pendidikan Kab.matra ke Rujab Wakil Bupati Drs.H. Muhammad
Saal. Dan Meminta Agar Besok 09-November-2013 Wakil Bupati H.Muhammad Saal,
Bersama Anggota DPRD Matra, dan Dinas Pendidikan untuk turun ke Sekolah
Tersebut. Sekdin Rustan Berjanji akan Turun kalau Kepala Dinas Pendidikan Matra
berhalangan. Kunjungan ke Sekolah tersebut untuk membuktikan dan mencari solusi
agar tidak ada anak usia sekolah yang putus sekolah. H.Muhammad Saal
berpendapat bahwa Pendidikan adalah merupakan agenda pemerintah daerah yang
harus di proritaskan agar dunia pendidikan dimatra dapat berjalan dengan baik.
(Andi.Y)
Posting Komentar
Silahkan Anda Beri Komentar Pada Berita Ini, Sebagai Penyemangat Kami Dalam Memberikan Berita Terbaik Untuk Anda