Konsep Jabatan Pranata Humas Akan Disempurnakan

Infodesaku ǀ Solo - Menyadari pentingnya peranannya dalam pemerintahan, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB) akan menyempurnakan konsep jabatan pranata humas.

Demikian disampaikan Freddy H. Tulung, Direktur Jenderal (Dirjen) Informasi dan Komunikasi Publik saat menyampaikan sambutan Menteri Kominfo, Tifatul Sembiring dalam pembukaan Pertemuan Badan Koordinasi Kehumasan (Bakohumas) Tingkat Nasional Tahun 2013 di Hotel The Sunan, Solo, Rabu (20/11).

"Sudah hampir rampung, kita sedang bahas bersama Kemen PAN dan RB. Konsep jabatan fungsional pranata humas menjadi pembinaan karir," ujar Freddy, sapaan akrabnya.

Ia mengakui bila stigma atas kehumasan pemerintah saat ini adalah tidak berdaya dan belum terlihat kontribusinya. "Humas kita memang belum maksimal baik dari kompetensi sumber daya manusia, pola koordinasi dan pendukung. Untuk itulah, Bakohumas harus menjadi struktur yang baik dan berdaya. Humas pemerintah juga harus mampu menyatukan aspirasi publik," terangnya.

Humas yang ideal, kata dia lagi, bertanggungjawab, unggul dan berkomitmen. Pasalnya, haruslah disadari bahwa tugas humas pemerintah wajib menjadi mata, telinga dan mulut managemen yaitu pemerintah itu sendiri.

Selain itu, Freddy juga menyinggung tentang Undang-Undang (UU) Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Sasarannya, kata dia, dengan diberlakukannya peraturan ini perilaku badan publik yang masih terkesan tertutup akan berubah. "Diharapkan kalau sudah terbuka, maka akan muncul kepuasan publik dan meningkatkan citra di mata nasional," sambungnya.

Kegiatan pembukaan Bakohumas ini dihadiri langsung oleh Kepala Bidang (Kabid) Keterbukaan Informasi Publik (KIP) pada Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Bogor, Erwin Suriana dan Kepala Seksi (Kasie) Hubungan Kelembagaan, Mimin Sumirat. Selain Diskominfo, turut serta Bogor Media Watch (BMW) sebagai lembaga pemantau media yang diketuai oleh Beddy Iriawan Maksudi.

Menyikapi penyempurnaan konsep jabatan pranata humas, Erwin Suriana menyampaikan, kebutuhan humas pemerintah menjadi sesuatu yang penting. Saat ini, lanjut dia, masih banyak instansi yang belum menganggap humas sebagai sesuatu yang urgent.

"Karenanya, kami sudah sampaikan ke Kemenkominfo agar jabatan humas ini menjadi jabatan fungsional untuk ditindaklanjuti. Nantinya, humas harus diberikan pelatihan dan peningkatan kapasitas untuk pranata humas. Sebab, humas itu ibarat top manager dalam instansi pemerintahan, yang tidak hanya bekerja saat ada masalah atau pencitraan, namun harus mampu menangani persoalan secara internal dan eksternal," terang Erwin.

Masih kata dia, pranata humas pun ke depan harus disertifikasi dan disertai tunjangan yang layak karena pekerjaannya yang cukup berat.

Hadir dalam pembukaan ini Walikota Surakarta FX Hadi Rudyatmo serta Marsekal Muda TNI Agus Barnas Deputi VII Bidang Koordinasi, Komunikasi, Informasi dan Aparatur pada Kementerian Koordinator Politik, Hukum dan HAM. (UTE)