Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana
Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BKP5K) Kabupaten Bogor, tengah
fokus meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan para petani di Kabupaten
Bogor. Melalui berbagai program yang berkaitan dengan kesejahteraan para
petani, salah satunya dengan membangun gudang lumbung masyarakat (lumbung padi)
yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Bogor. Bahkan diakhir tahun 2014
lalu, pihaknya telah berhasil membangun sembilan lumbung padi disejumlah
wilayah Kabupaten Bogor.
Kabid Ketahanan Pangan BKP5K Kabupaten Bogor, Ruhendra
menerangkan, tahun 2014 lalu pihaknya telah berhasil membangun sembilan
bangunan lumbung padi. Untuk pembangunan tujuh lumbung padi kepada sejumlah
kelompok tani padi di Desa Karacak Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor,
menggunakan dana bantuan pemerintah pusat yang diberikan melalui pemerintah
Provinsi Jabar sebesar Rp350 juta. Satu unit bangunan menyerap anggaran Rp50
juta, Rp30 juta untuk pembangunan gedung dan Rp20 juta untuk anggaran pembelian
gabah padi. Sementara itu, untuk pembangunan dua bangunan lumbung padi terhadap
kelompok Tani Makmur yang ada di Kecamatan cigombong dan Kelompok Sri Tani di
Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor, dengan menggunakan alokasi dana khusus dari
kementerian kehutanan sebasar Rp400 juta. Atau masing-masing bangunan
dialokasikan sebesar Rp200 juta.
“Pembangunan lumbung padi di lakukan untuk
meningkatkan meningkatkan kesejahteraan para petani di Kabupaten Bogor. Selain
itu, lumbung-lumbung tersebut dibangun untuk menstabilkan harga gabah saat
musim paceklik tiba. Bahkan pada tahun 2013 kami telah membangun 17 lumbung
padi yang tersebar di 40 Kecamatan Kabupaten Bogor. Sejak tahun 2014 program
pembangunan lumbung padi tidak lagi dilakukan oleh Distanhut Kabupaten Bogor,
melainkan sepenuhnya telah dialihkan ke pihak kami,” beber Ruhendra.
Lebih lanjut Ruhendra menambahkan, tidak hanya itu
keberadaan lumbung padi tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan gizi
masyarakat Kabupaten Bogor. Tingginya potensi rawan bencana alam di Kabupaten
Bogor, lumbung padi bisa menjadi alternatif untuk penyimpanan padi hasil panen.
“Ketika ada kemarau ataupun kekeringan, kami tetap
bisa mencukupi kebutuhan pangan masyarakat Kabupaten Bogor. Selain itu, kami
juga berupaya agar para kelompok tani tetap berdaya dengan ketersediaan gabah
yang berada dilumbung-lumbung tersebut,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Makmur Kecamatan
Cigombong, Mamad mengatakan, pihaknya mengaku dengan fasilitas lumbung padi
yang dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Bogor melalui BKP5K Kabupaten Bogor.
Pihaknya tidak bisa mendapatkan
dukungan sarana produksi pertanian (termasuk modal) untuk melaksanakan
kegiatan budidaya pertanian Pelatihan Manajemen Pengelolaan Lumbung
Pangan. Juga terbantu dalam memenuhi kebutuhan hidup keluarga mereka
sehari-hari.
“Ini sangat membantu
kami, untuk meningkatkan kesejahteraan para petani. Kami sangat berterimakasih
dan mengapresiasi kepedulian Pemerintah Kabupaten Bogor terhadap para petani.
Dengan fasilitas ini, kami akan berupaya meningkatkan kualitas dan
produktifitas pertanian untuk membantu meningkatkan ketahanan pangan di
Kabupaten Bogor,” ucap Memed. | INDES
Posting Komentar
Silahkan Anda Beri Komentar Pada Berita Ini, Sebagai Penyemangat Kami Dalam Memberikan Berita Terbaik Untuk Anda