Terbaru :
Home » » Warga Bojonggede Kabupaten Bogor kesal kemacetan di sekitar Stasiun KRL.

Warga Bojonggede Kabupaten Bogor kesal kemacetan di sekitar Stasiun KRL.

Diposkan Oleh infodesaku Tanggal 29 Okt 2013 | 09.05

INFODESAKU.COM-BOGOR-Kondisi arus lalu lintas di depan stasiun itu mengular sepanjang lebih dari satu kilo meter, terlebih bertepatan dengan KRL menurunkan ribuan penumpang setiap hari.

Pemandangan ini sudah berlangsung sejak lama, masyarakat pun dibuat kesal lantaran belum ada tindakan konkrit antara pihak Pememerintah Kabupaten Bogor dengan pihak PT.KAI dalam mencarikan solusi mengatasi kemacetan.

Ny.Herlina (38), warga desa Bojongbaru Kecamatan Bojongbaru mengungkapkan kekesalannya lantaran dirinya kerap terlambat sampai ke tempat kerjanya di sebuah restoran kawasan Depok Baru. "Saya sering terlambat ke kantor, malah pulangnya terlambat sampai dirumah. Ini gara-gara banyak angkot dan tukang ojek motor ngetem," keluh Herlina, ibu dari satu anak ini, Minggu (27/10/2013) sore. 

Menurutnya, saat hari kerja kemacetan lalu lintas sepanjang satu kilo meter juga sering terjadi di pintu perlintasan kereta api Bojonggede dan di depan Stasiun. Tapi kalau hari sabtu dan minggu kemacetan hanya terjadi di Stasiun KRL. "Padahal ada terminal bayangan di dekat Stasiun, tapi angkot masih ngetem di depan pintu keluar masuk Stasiun," keluh dia.

Hal senada dikeluhkan Eman (43), warga desa Waringin Jaya, yang berjualan di depan Stasiun KRL Bojonggede. "Kalau kereta datang pasti macet kang. Jangankan mobil, sepeda motor saja sudah tidak bisa bergerak disini. Kalau pagi hari biasanya macet karena banyak orang yang belanja di Pasar Bojonggede," katanya.

Sebelumnya, Camat Bojonggede Enday Zarkasyi menjelaskan pihaknya sudah seringkali melakukan penertiban di sekitar stasiun dan pasar Bojonggede akan tetapi kemacetan lalu lintas masih belum bisa diurai. "Kami sudah sering melakukan penertiban di daerah tersebut, kedepannya kami telah berkoordinasi dengan pihak DLLAJ untuk mengatasi kemacetan tersebut,” jelasnya.

Pantauan dilokasi, ruas Jalan Bojonggede yang tergolong sempit diperparah oleh keberadaan pedagang kaki lima (PKL), puluhan angkot dan ojek motor yang ngetem di depan stasiun KRL Bojonggede dan pasar tradisional. 

Keadaan lalu lintas di Jalan Bojonggede diperparah saat ribuan penumpang kereta berhamburan keluar Stasiun, sebab tidak nampak seorang petugas yang mengatur arus lalu lintas. Terlebin lagi saat hujan deras mengguyur, Minggu (27/10) sore, membuat pengendara sepeda motor terpaksa menepi di tepi jalan yang menambah sempit ruang gerak kendaraan roda empat yang melintas.  (rzk)
Bagikan Melalui :

Posting Komentar

Silahkan Anda Beri Komentar Pada Berita Ini, Sebagai Penyemangat Kami Dalam Memberikan Berita Terbaik Untuk Anda

 
BERANDA | PEMBANGUNAN | POLITIK DAN HUKUM | KRIMINAL | TRAGEDI | NASIONAL | PASANG IKLAN | KONTAK KAMI
Copyright © 2010. infodesaku - Hak Cipta Di Lindungi Undang-Undang